Pelatihan Klinik proposal di Unjani Yogyakarta terselenggara atas kerjasama antara LPPM, PPPM, dan Perpustakaan. Tujuan pelaksanaan klinik proposal untuk meningkatkan kualitas proposal penelitian dan meningkatkan peluang proposal lolos hibah. Pelaksanaan klinik proposal terbagi menjadi 3 gelombang yaitu: Gelombang I: 2-3 Nov 2018, Gelombang II: 9-10 Nov 2018, dan Gelombang III: 23-24 Nov 2018. Kegiatan pelatihan ini bertempat di Gedung serbaguna Fakultas Kesehatan Unjani Yogyakarta. Pelatihan klinik proposal secara simbolis dibuka oleh Rektor Unjani Yogyakarta Dr. Drs. Djoko Susilo., ST., MT. Beliau memberikan arahan agar terlaksananya klinik proposal ini akan meningkatkan publikasi dosen di kancah nasional maupun internasional. Peserta pelatihan terdiri dari seluruh dosen Unjani Yogyakarta, serta diikuti oleh dosen institusi lain yang berasal dari STTA, Stikes Bethesda, Stikes Akbid Yogyakarta. Setelah acara pembukaan, disampaikan pengenalan website, repository, dan e journal perpustakaan oleh kepala perpustakaan, dilanjutkan penyampaian visi misi dari LPPM Unjani Yogyakarta. Pelaksanaan pelatihan hari pertama diawali oleh Dr. Teguh Setiawan, M.Hum dari Universitas Negeri Yogyakarta. Bapak Teguh menyampaikan materi tentang Tips dan trik menghindari plagiarisme, serta tehnik parafrase dan pengutipan. Beliau menyampaikan bahwa plagiarisme dapat dihindari dengan cara pengutipan, parafrase, dan perujukan secara tepat dan jujur.
Materi pelatihan selanjutnya disampaikan oleh Hanung Adi Nugroho, Ph.D dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Pada sesi pertama, Bapak Hanung menyampaikan materi Strategi penyusunan proposal hibah. Sesi kedua dilanjutkan Praktek penyusunan proposal hibah dengan grup riset sampai penulisan ide proposal pada templete yang disediakan. Pelaksanaan pelatihan hari kedua dilanjutkan dengan praktek penyusunan grup riset, diskusi, serta presentasi rencana penelitian masing-masing grup yang selanjutnya akan dievaluasi oleh narasumber. Pelatihan terlaksana dengan lancar, dan menghasilkan templete proposal yang akan menjadi bahan acuan untuk pengajuan hibah penelitian. Harapannya kegiatan pelatihan klinik proposal tetap dilanjutkan guna memacu dosen untuk meningkatkan peluang mendapatkan hibah penelitian.